SpongeBob SquarePants
Diberdayakan oleh Blogger.
RSS

Testimoni Perkuliahan Sebelum UTS

Hallo semua !!!  

Salam hangat dari saya...

Sekarang ini, saya mau sharing sedikit nih tentang pengalaman kuliah saya selama ini.. khususnya perkuliahan di mata kuliah Psikologi Pendidikan.

 Menurut saya, kuliah di psikologi USU itu (hmmmmm...) ibarat kita lagi jalan – jalan mendaki gunung gitu.. hehehe agak lebay ya.. maaf ya.. emang udah bawaan dari sononya.. maksudnya nya itu, kan  jalan – jalan itu menyenangkan apalagi mendaki gunung berarti ada camping nya dong ( intinya menyenangkan ). Tapi ada juga hal yang tidak menyenangkan, yaitu mendaki ke gunungnya. Capek banget. Karena dibutuhkan usaha yang cukup keras. Walah ribet kali penjelasan saya ini... Pokoknya ada suka dan duka deh di psikologi USU .

Kalau yang kuliah pastinya tau dong.. apa-apa aja duka selama kuliah itu... (berpikir)
Yupzz.. bener banget tuh.. hal yang paling buat pening kepala adalah tugas – tugas yang menumpuk dan dekatnya deadline untuk mengumpulkannya.. Kita dituntut untuk mengerjakan tugas sebaik mungkin.. Kalau tugas kita gak sesuai sama yang diminta dosen, maka kita harus mengulangnya lagi.. Oh my God..

Uang habis.. waktu juga terbuang.. waduhhh.. pening deh.. untung gak stress berat... hehehe.. walau sebenarnya kami yang mahasiswa ini gak mau bertanya tentang tugas yang kurang dimengerti itu.. terus, seringnya presentasi gitu.. emang sih sebenarnya hal ini sangat penting karena kita diajak untuk menguasai materi sambil belajar berbicara di depan umum.

Kalau berbicara tentang suka nya, yaitu jujur aja karena kuliah di PTN.... terus,, karena tentang kehidupan kita yang dibahas jadi gampang nyambung  gitu (connect) . Nah, kuliah yang pengajarannya lebih menarik itu di Psikologi Pendidikan dan PIO (psikologi industri dan organisasi)... gak tau kenapa yah.. mungkin karena cara mengajarnya yang bervariasi gitu... kalau mata kuliah yang lain lumayan monoton.. (presentasi terus)....

Testimoni saya sekarang ini adalah khusus tentang Psikologi Pendidikan. Ada satu hal yang berkesan buat saya saat kuliah psikologi pendidikan, yaitu adanya Kuliah Online ..... Kuliah online ???
Yupz, kuliah online ... kuliah di berbagai tempat dimana saja, boleh di rumah, warnet, cafe dan lain-lain yang penting ada koneksi internetnya. Awalnya, saya bingung dan agak panik,, kuliah online seperti apa yang akan terjadi .. lalu, kelas pun mulai bubar.. pergi ke tempat yang ada koneksi internetnya.. ada yang berbondong-bondong ke rumah teman yang ada wi-fi nya, ada yang tetap stay di kampus , ada yang ke warnet dan tempat lainnya.

Kalau saya dan kedua teman saya, Andri dan Ira, kuliah onlinenya di warnet.. Mungkin karena koneksi internet yang cepat dan juga listrik yang mendukung (hidup),,, kami merasa kuliah online itu menyenangkan dan seruuuuu!!! Kami bisa kuliah sambil dengar musik, makan cemilan dan lainnya... hehehe.. tapi, teman kami yang lain kebanyakan memandang kuliah online itu ribet karena sering terjadi gangguan jaringan gitu...
Yah. Kesimpulannya kuliah online itu menyenangkan, seru, asik dan... pokoknya top marko top deh.. hehheheheh...
Sekian testimoni perkuliahan saya sebelum UTS ini.. semoga UTS saya dan teman-teman semua lancar.. Amin...
Good Luck for All..


  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

OBSERVASI KEL 9

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

Evaluasi Kegiatan Observasi dan Hasil Observasi


KELOMPOK 9

M. Firman Akbar (13-088) http://13088mfa.blogspot.com
Sinta Meilastry (13-092) www.journeywithpsychology.blogspot.com
Immanuel Saragih (13-098) immanuelx-patriotbloegger.blogspot.com
Pebryanti Simarmata (13-102) 13102ps.blogspot.com
Pestaria Tambun (13-114) 13114peri.blogspot.com

1. Evaluasi Kegiatan
A. Pendahuluan
Evaluasi kegiatan adalah suatu usaha untuk mengukur dan memberikan nilai secara objektif atas pencapaian hasil-hasil pelaksanaan kegiatan yang telah direncanakan sebelumnya. Evaluasi selalu berupaya untuk mempertanyakan efektivitas dan efisiensi pelaksanaan dari suatu rencana. Disamping itu evaluasi juga mengukur hasil-hasil pelaksanaan secara objektif dengan ukuran yang dapat diterima oleh seluruh pihak yang terlibat.
B. Tujuan Evaluasi
Tujuan evaluasi dari suatu kegiatan adalah untuk mengetahui dengan pasti apakah pencapaian hasil, kemajuan dan kendala yang dijumpai dalam pelaksanaan kegiatan dapat dinilai dan dipelajari untuk perbaikan pelaksanaan kegiatan di masa yang akan datang. Fokus utama evaluasi ini adalah lebih diarahkan kepada hasil, manfaat dan dampak dari program kegiatan.

C. Uraian Aktivitas Observasi
Hari Pelaksanaan : Rabu, 2 April 2014

Waktu Pelaksanaan : 11.00-12.00 WIB

Pembagian Tugas :
1. Observasi kelas : semua anggota
2. Dokumentasi foto : Firman
3. Wawancara :
 Kepala sekolah : Firman, Immanuel
Guru kelas dan murid : Sinta, Pebry, Pesta

Narasumber :
1. Kepala sekolah SD Advent 2
2. Ibu guru Nuraidah Hutagalung
3. Murid-murid Kelas 3 SD Advent 2

D. Lingkup Evaluasi
1. Evaluasi Tahap Persiapan (ex-ante)
Tahap persiapan meliputi:
a)      Pemilihan ketua kelompok, sekertaris, bendahara serta anggota
b)      Pembagian tugas sesuai dengan bagian yang dipegang
c)      Penentuan sekolah untuk diobservasi
d)      Pengurusan surat izin observasi
e)      Penentuan jadwal observasi
f)       Pengurusan masalah teknis seperti ; pakaian, almamater dan reward

Faktor Pendukung      :
a)      Semua elemen dalam kelompok dapat bekerja sama dengan baik
b)     Setiap elemen bertanggung jawab penuh terhadap tugas masing-masing
c)     Setiap elemen dalam kelompok mau memberikan pendapat masing-masing dalam forum diskusi pra observasi

Faktor Penghambat     :
a)      Terlalu banyak usulan sekolah yang akan diobservasi
b)      Hari yang bentrok antar sesama anggota ketika mau melaksanakan diskusi
c)      Diskusi yang kurang optimal

2.Evaluasi Pada Tahap Pelaksanaan (on going)
Tahap pelaksanaan meliputi:
a)     Persiapan di kampus
b)     Penyediaan reward
c)     Proses menuju lokasi observasi
d)     Meminta izin dengan pihak sekolah
e)     Proses melakukan observasi
f)      Proses dokumentasi
g)     Memberi reward dan izin meninggalkan lokasi observasi
h)     Kembali ke kampus

Faktor Pendukung      :
a)      Izin melakukan observsi sudah didapatkan
 sesuai dengan metode riset : Kelompok melakukan Riset Deskriptif
b)      Semua elemen kelompok bersedia melakukan observasi
c)      Reward ke sekolah telah disediakan
d)      Alat dokumentasi cukup memadai
e)      Pihak sekolah menerima dengan hangat
f)       Lokasi mudah dijangkau
g)      Dana yang digunakan lebih ekonomis
h)      Ada anggota kelompok lain yang membantu dalam proses dokumentasi

Faktor Penghambat     :
a)    Waktu observasi yang sangat berdekatan dengan jadwal kuliah membuat kelompok sulit mengatur waktu
b)    Waktu untuk melakukan observasi tergolong singkat
Observasi dilakukan dengan rentang waktu Cross-sectional (dalam satu waktu)
c)    Transportasi yang berbeda-beda membuat waktu sampai ke lokasi observasi berbeda-beda juga
d)    Sulit mendapatkan informasi tentang sekolah karena tidak membawa surat izin kampus
e)    Cuaca kurang mendukung

3.Evaluasi Pada Tahap Pasca Pelaksanaan (ex post)
Tahap Pasca Pelaksanaan meliputi :
a)      Membuat hasil observasi
b)      Melakukan evaluasi

Faktor Pendukung      :
a)      Hasil observasi kelompok dikerjakan dengan baik dan dilaporkan tepat waktu
b)      Semua anggota kelompok berperan dalam pengerjaan hasil observasi

Faktor Penghambat     :
a)      Sedikit kendala masalah format hasil observasi
b)      Pengerjaan evaluasi bentrok dengan jadwal UTS

4.Pelaksanaan Evaluasi
Pelaksanaan Evaluasi meliputi :
a)      Diskusi
b)      Hasil evaluasi

Faktor Pendukung      :
a)      Setiap elemen kelompok berperan serta dalam pengerjaan
b)      Kelompok lain yang juga mau membantu masalah pembuatan evaluasi

Faktor Penghambat     :
a)      Pengaturan waktu kelompok yang kurang baik
b)     Penyelesaian hasil evaluasi bersamaan dengan pelaksanaan Ujian Tengah Semester (UTS)

E. Saran
a)    Kekompakan kelompok lebih ditingkatkan lagi
b)    Setiap elemen kelompok dapat saling mendengarkan dan memberi pendapat  secara lebih optimal
c)    Jadwal diskusi ditentukan jauh sebelum diskusi akan dilakukan agar tidak terjadi jadwal yang bentrok
d)    Persiapan sebelum memulai observasi lebih dimatangkan. Seperti : surat izin dan sebagainya
e)    Lebih memahami segala masalah teknis observasi maupun pembuatan hasil observasi
f)     Pengaturan waktu dalam penyelesaian tugas lebih diatur agar tidak terjadi masalah

2. Evaluasi Hasil Observasi
Evaluasi hasil Observasi meliputi :
a)      Dinamika pembelajaran antara siswa dan guru
b)      Setting ruangan kelas
c)      Setting lokasi sekolah secara menyeluruh

Faktor Pendukung      :
a)    Guru sebagai pengajar yang sudah senior sangat baik dalam memberikan pengajaran
sesuai dengan teori Thorndike : bahwa guru menanamkan keahlian penalaran anak
b)    Guru menerapkan sistem tanya jawab yang membuat kelas aktif, hal ini sesuai dengan aplikasi teori kognitif Piaget dimana guru mampu merangsang murid untuk bertanya sehingga berfungsi dalam proses mengeksplorasi kemampuan kognitif anak
c)    Murid merespon pengajaran guru dengan aktif dan baik
sesuai dengan teori John Dewey : bahwa anak adalah pembelajar yang aktif
merujuk pada Jonassen dan Grabowski, 1993 : bahwa murid menerapkan gaya belajar yang Reflektif
d)    Sarana sekolah beberapa sudah baik dan dapat digunakan siswa/i secara optimal

Faktor Penghambat     :
a)    Didalam kelas ada siswa yang menjadi biang keributan
b)    Papan tulis sebagai sarana pembelajaran kurang dimaksimalkan
c)    Beberapa sarana sekolah sangat minim untuk lingkungan sekolah yang besar
d)    Belum menggunakan alat teknologi secara memadai
sesuai dengan teori Bronfenbrenner : Bahwa teknologi merupakan bagian yang penting    dalam proses pembelajaran (kronosistem)
e)    Aturan sekolah kurang diberlakukan dengan tegas oleh pihak sekolah

Saran
a)    Sekolah dapat mengoptimalkan semua elemen-elemen yang ada di sekolah
b)    Sebaiknya guru sebagai periset dapat melakukan riset sendiri untuk meningkatkan mutu praktik pengajaran didalam kelas (Guru sebagai Periset)
c)    Sekolah dapat memaksimalkan pendapat untuk pembangunan sarana dan prasarana sekolah
d)    Lebih meningkatkan lagi komunikasi dan kerjasama orangtua dengan pihak sekolah karena untuk mendidik seorang anak, harus ada hubungan baik antara keluarga dengan sekolah yang menjadi faktor penentu dalam perkembangan dan prestasi anak
e)    Guru juga dapat menggunakan alat bantu visual atau alat bantu peraga dalam mengajar, contohnya rekaman video, sehingga suasana belajar menjadi lebih menarik



Sekian evaluasi dari kelompok 9...
 




  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS